Deskripsi
Judul Kegiatan:
Apa yang Membuat Bhutan Menjadi Negara yang Berbahagia?
(Sesi Refleksi untuk Kita Semua)
Garis Besar Acara:
Sharing session dan meditasi
Tanggal dan Jam Acara:
Jum’at, 19 September 2025, pukul 19:00 WIB
Pembicara:
- Gelong Ugyen Pema Lundup
- Lopon Dorji Sherab
Lokasi Acara:
Jogja Village Inn, Yogyakarta
Fee:
Free
Satu bulan terakhir merupakan momen yang berat bagi masyarakat Indonesia, sekalipun bagi mereka yang hanya mengamati segala dinamikanya melalui media sosial. Berita tentang ketidakpastian ekonomi, ketegangan sosial, bencana alam, dan isu politik yang kompleks kerap membanjiri ruang publik, membuat banyak orang merasa cemas, lelah, atau terbebani secara mental. Meski jarak dan keterbatasan membuat kita menjadi pengamat, energi dan emosi dari peristiwa-peristiwa tersebut tetap terasa, mempengaruhi kesejahteraan batin kita secara tak langsung.
Di tengah situasi ini, penting untuk menyediakan ruang bagi refleksi, ketenangan batin, dan pengembangan kesadaran diri. Acara ini hadir sebagai wadah yang inklusif, terbuka bagi siapa saja tanpa memandang latar belakang agama atau kepercayaan. Tujuannya adalah memberikan kesempatan kepada peserta untuk memahami diri lebih dalam, mengamati pola emosi, dan meninjau pilihan serta tindakan dalam kehidupan sehari-hari.
Lopon Dorji berasal dari Bhutan, sebuah negara yang sangat menjunjung tinggi kesejahteraan batin masyarakatnya. Bhutan dikenal tidak hanya dengan pertumbuhan ekonomi, tetapi juga dengan happiness index yang menjadi indikator penting dalam mengukur kualitas hidup warganya. Cara hidup masyarakat Bhutan yang sederhana, penuh kesadaran, dan menghargai keseimbangan batin menjadi teladan bagi banyak orang di dunia. Selagi beliau berkunjung ke Indonesia, kami mengajak peserta yang hadir untuk belajar dari pengalaman dan ajaran beliau, termasuk mempelajari laku hidup masyarakat Bhutan. Dengan memahami prinsip-prinsip ini, kita dapat menumbuhkan kesadaran diri yang lebih baik dan menjadi warga negara yang lebih bertanggung jawab. Kami percaya bahwa negara adalah kumpulan dari individu, sehingga sebelum berbicara tentang kesadaran secara kolektif, perubahan dan refleksi harus dimulai dari diri sendiri terlebih dahulu.
Melalui perspektif spiritual dan filosofi universal, termasuk ajaran Buddhis yang banyak nilai-nilainya juga tercermin dalam tradisi lain, peserta dapat mengeksplorasi cara-cara untuk mengelola dan menata pikiran serta perasaan secara sehat. Acara ini diharapkan menjadi pengalaman reflektif yang memungkinkan setiap peserta untuk merenung, berdiskusi, dan mengambil inspirasi bagi perjalanan hidup mereka sendiri.
Maharani
Tertarik
Tenny Avilla
Semoga bisa lebih menata diri dengan ikut acara ini
Tenny Avilla
Semoga bisa lebih menata diri dengan ikut acatmra seperti ini
Poppy Probondari
Beberapa kali saya mengikuti event meditasi dan pelajaran yang dipimpin oleh Lopon Dorji dan Gelong Ugyen. Banyak hal menarik yang bisa digali untuk memajukan kualitas batin untuk menjadi pribadi yang berwelas asih.
Arsa MS. Hadi Arsa
mantappp, topiknya related dengan kondisi saat ini
Tenny Avilla
berharap bisa lebih baik menata hidup
Saramita
Sangat menarik
Maharani
Oke
Verawati
Ingin mengikuti acara ini karena saya yakin acara ini akan bermanfaat utk saya secara pribadi mauoun saya sebagai bagian dari anggota keluarga dan masyarakat
Olivia Adeline
Baik
Satria Eka Putra
Karena Bhutan memiliki beberapa budaya damai
Christian SSK & Martini P.
Terimakasih atas penyelenggaraan nya dan senantiasa kita beroleh rhema/wisdom bagaimana caranya menkreasikan kebahagiaan dari sharing narasumber bhwa kebahagiaan sejatinya bukan karena kondisi eksternal yg nyaman saja, tp karena kebahagiaan sejatinya kita kreasikan dan syukur kita bagikan agar bahagia tak hanya pasif tp juga aktif dan semesta ini aktif kebahagiaan nya, amin.
Nensi Martanto
Sejauh ini saya belum tahu pasti kenapa Bhutan menjadi negara yang berbahagia, makanya saya ikut mendaftar di acara ini
Tenny Avilla
(verified owner)acara yang menarik
Rara
Sangat mengajarkan kita tentang hidup damai