Sejak mengikuti sebuah ekstra kurikuler Natural Healing Training di SMA-nya, yang membahas ilmu-ilmu kesehatan yang didapatkan dari tradisi ketimuran seperti acupressure, pengobatan herbal dan semacamnya, ketertarikan Rosyiid akan keilmuan kesehatan dan pemberdayaan diri yang berbasis "rasa" mulai muncul.

Dari situ muncul rasa penasaran untuk mengeksplorasi lebih banyak dan Rosyiid pun bertemu dengan ilmu-ilmu seperti hipnosis, NLP (neuro-linguistic programming), kuantum, vibrasi dan lainnya, dan belajar dari banyak guru.

Sejak 2016 Rosyiid telah menulis beberapa buah e-book berjudul "Emotional Detox", "The Art of Copying Reality" dan "Praying Is Good For You When It's Not About You" dan buku fisiknya yang berjudul "Melogika Rasa" pun telah terbit.

Rosyiid  meyakini bahwa pembelajaran tidak melulu soal otak, tapi lebih daripada itu adalah soal "rasa".